RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KELEMBAGAAN PETANI BERBASIS WEB STUDI KASUS JAWA BARAT
DOI:
https://doi.org/10.33197/jitter.vol8.iss3.2022.890Kata Kunci:
sistem Informasi, kelompok tani, Gabungan Kelompok Tani, jawa barat, webAbstrak
Akses informasi terhadap kelembagaan petani di Indonesia belum merata dan sulit untuk didapatkan. Padahal peran sektor pertanian sangat besar bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh sebab itu diperlukan suatu solusi agar memudahkan semua kalangan untuk mendapatkan akses informasi yang baik terhadap kelembagaan petani. Maka dari itu tujuan dari penelitian ini adalah membangun Sistem Informasi berbasis Web yang mampu memonitoring data kelembagaan petani seperti Kelompok Tani (POKTAN) dan Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN).
Data yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi kelembagaan petani terdiri dari 124 Kelompok Tani, 44 Gabungan Kelompok Tani, dan 6973 Petani. Penelitian ini berhasil menyajikan sebaran lokasi kelembagaan petani dan informasi mengenai data kelembagan petani seperti anggota, potensi komoditas, luas lahan, dan fasilitas di wilayah Jawa Barat berbasis Web untuk berbagai kalangan baik itu pemerintah maupun non pemerintah. Selain itu sistem informasi kelembagaan petani juga dapat menjadi refrensi untuk pemerintah dalam memberikan bantuan kepada para petani melalui perantara kelembagaan petani.
Metode pembuatan sistem menggunakan model waterfall terdiri dari analisis kebutuhan, desain sistem, pengkodean, dan pengujian. Sedangkan desainnya menggunakan paradigma object oriented dengan UML. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP dan MySql sebagai databasenya.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Fikri Ramadhon, Fitrah Satyra Fajar Kusumah, Hersanto Fajri
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Submission of a manuscript implies that the submitted work has not been published before (except as part of a thesis or report, or abstract); that it is not under consideration for publication elsewhere; that its publication has been approved by all co-authors. If and when the manuscript is accepted for publication, the author(s) still hold the copyright and retain publishing rights without restrictions. Authors or others are allowed to multiply the article as long as not for commercial purposes. For the new invention, authors are suggested to manage its patent before published. The license type is CC-BY-SA 4.0.