ANALISA PERBANDINGAN PERAMALAN DATA PENUMPANG PT KAI ANTARA METODE SIMULASI MONTE CARLO DAN DOUBLE MOVING AVERAGE

Penulis

  • Bella Budiani Universitas Widyatama
  • Intan Bunga Universitas Widyatama
  • Siti Amalia Universitas Widyatama
  • Faris Gumelar Universitas Widyatama

DOI:

https://doi.org/10.33197/jitter.vol6.iss3.2020.398

Kata Kunci:

Simulasi Monte Carlo, Peramalan, Double Moving Average (DMA)

Abstrak

Simulasi Monte Carlo digunakan sebagai metode untuk menganalisa suatu sistem yang terdapat ketidakpastian. Penelitian ini dilakukan untuk membandingkan simulasi Monte Carlo dengan Metode Double Moving Average (DMA) terhadap peramalan yang memberikan hasil akhir mendekati dengan hasil akhir sebenarnya. Simulasi Monte Carlo didasari dari percobaan pada unsur peluang atau bersifat probabilistik dengan menggunakan pengambilan sampel secara acak. Pengumpulan data jumlah penumpang kereta api pada PT KAI dilakukan dengan cara mengambil data dari Badan Pusat Statistik sebanyak 156 periode kebelakang dimulai dari tahun 2006 hingga 2018. Pengolahan data dikakukan dengan cara simulasi Monte Carlo dan forecasting metode Double Moving Average menggunakan aplikasi Ms. Excel untuk meramalkan 12 periode kedepan atau peramalan untuk tahun 2019 yang selanjutnya dibandingkan dengan data asli di BPS saat ini. Hasil prediksi jumlah penumpang pada tahun 2019 yang dihasilkan dari simulasi Monte Carlo dan forecasting DMA menujukkan bahwa hasil peramalan menggunakan DMA lebih mendekati hasil data BPS. Hasil prediksi untuk tahun 2020 dari peramalan menggunakan DMA menunjukkan bahwa akan terjadi lonjakan penumpang di tahun 2020 sebesar 27.16%.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2020-08-13

Cara Mengutip

[1]
B. Budiani, I. Bunga, S. Amalia, dan F. Gumelar, “ANALISA PERBANDINGAN PERAMALAN DATA PENUMPANG PT KAI ANTARA METODE SIMULASI MONTE CARLO DAN DOUBLE MOVING AVERAGE”, jitter, vol. 6, no. 3, hlm. 176–183, Agu 2020.

Terbitan

Bagian

Articles