KLASIFIKASI KESEHATAN PADA TANAMAN PADI MENGGUNAKAN CITRA UNMANED AERIAL VEHICLE (UAV) DENGAN METODE CONVOLUTIONAL NEURAL NETWORKS (CNN)
DOI:
https://doi.org/10.33197/jitter.vol9.iss3.2023.1044Kata Kunci:
Citra UAV, Convolutional Neural Networks(CNN), Deep Learning, PadiAbstrak
ndonesia merupakan Negara dengan mayoritas penduduknya menjadikan beras sebagai makanan utama. Dengan jumlah penduduk yang semakin mengingkat tentunya perlu menjaga kualitas padi agar menurunkan risiko gagal panen. Pada tahun 2019, dinyatakan bahwa hampir 40% dari hasil panen dunia menghilang karena penyakit dan serangan hama. Unmanned Aerial Vehicle (UAV) merupakan salah satu teknologi yang sudah banyak digunakan untuk pengamatan dan pemetaan pada tanaman padi. Ukuran UAV yang kecil membuatnya dapat bermanuver lebih banyak sehingga membuat pemotretan lahan lebih mudah dan cepat. Penyakit-penyakit dan serangan hama ini dapat dideteksi dengan melihat pada bagian-bagian tanaman. Bagian yang paling mudah untuk dideteksi adalah pada bagian daun karena tanda-tanda penyakit akan terlihat dengan jelas. Namun, tidak mudah untuk mengenali penyakit-penyakit tersebut dibutuhkan tenaga ahli dalam mengidentifikasikan penyakit melalui sebuah citra UAV dengan lebih akurat. Convolutional Neural Network (CNN) adalah salah satu metode deep learning yang sering digunakan dalam pengenalan citra digital. Hal ini dikarenakan CNN berusaha meniru cara pengenalan citra pada visual Cortex manusia. Metode CNN pada penelitian ini digunakan untuk mengklasifikasikan tanaman padi sehat dan tanaman padi sakit melalui citra UAV.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Dimas Mulya Saputra, Erwin Hermawan, Sahid Agustian2
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Submission of a manuscript implies that the submitted work has not been published before (except as part of a thesis or report, or abstract); that it is not under consideration for publication elsewhere; that its publication has been approved by all co-authors. If and when the manuscript is accepted for publication, the author(s) still hold the copyright and retain publishing rights without restrictions. Authors or others are allowed to multiply the article as long as not for commercial purposes. For the new invention, authors are suggested to manage its patent before published. The license type is CC-BY-SA 4.0.