Biaya Produksi Dan Biaya Promosi Terhadap Laba Bersih Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan Food and Beverage Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2019)
DOI:
https://doi.org/10.33197/jim.vol1.iss2.2021.848Keywords:
Biaya Produksi, Biaya Promosi, Laba BersihAbstract
Banyak cara akan ditempuh perusahaan untuk mendapatkan laba yang lebih besar. Perolehan laba bersih salah satunya yang dapat digunakan untuk memperoleh laba yang optimal adalah dengan menekan biaya produksi, dan biaya promosi yang akan dikeluarkan perusahaan. Biaya merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi besar kecilnya laba yang diperoleh. Bertujuan untuk mengetahui pengaruh Biaya Produksi dan Biaya Promosi Terhadap Laba Bersih Perusahaan. Yang dilakukan pada perusahaan Food And Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2019. Terdapat 4 perusahaan yang menjadi sampel yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data dengan dokumentasi menggunakan laporan tahunan perusahaan. Hasil dari Uji Hipotesis yaitu bahwa Biaya Produksi berpengaruh signifikan terhadap laba bersih, hal ini bisa dilihat dari uji t dimana biaya produksi memiliki nilai t sebesar 6.233 dengan tingkat signifikan biaya produksi sebesar 0.000 dimana lebih kecil dari 0.05. Sedangkan Biaya Promosi memiliki nilai t sebesar 1.446 dengan tingkat signifikan sebesar 0.166 dimana tingkat signifikan lebih besar dari 0.05 sehingga menunjukkan bahwa biaya promosi tidak berpengaruh signifikan terhadap laba bersih. Sedangkan secara simultan Biaya Produksi dan Biaya Promosi berpengaruh terhadap Laba Bersih, hal ini terlihat dari uji statistik simultan dimana nilai F sebesar 453.827 dengan tingkat signifikan sebesar 0.000 lebih kecil dari 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa biaya produksi, dan biaya promosi berpengaruh secara simultan terhadap laba bersih.
References
Arikunto, S. (2000). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Bustami, Bastian dan Nurlela. (2009). Akuntansi Biaya, edisi I. Mitra Wacana, Media, Jakarta.
Carter dan Usry. (2005). Akuntansi Biaya edisi 13 buku 2. Jakarta: Salemba Empat.
Earl K. Stice, James D. Stice dan K. Fred Skousen. (2004). Akuntansi Intermediate. Penerbit Salemba Empat, Jakarta
Hansen & Mowen. (2001). Manajemen Biaya, Buku II, Terjemahan Benyamin Molan. Jakarta: Penerbit Salemba Empat
Kuswadi. (2007). Analisis Keekonomian Proyek. Yogyakarta: PT. Andi
Malau, Harman. (2017). Manajemen Pemasaran. Bandung : Alfabeta.
Mulyadi. (2009). Akuntansi Biaya. Yogyakarta: STIE YPKPN
Mulyadi. (2012). Akuntansi Biaya, Edisi lima. Universitas Gajah Mada
Soemarso. (2004). Akuntansi Suatu Pengantar. Jakarta: Salemba Empat
Sugiyono. (2013). Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. (Bandung: ALFABETA)
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV