Analisa Manajemen Rantai Pasokan Pada UPP KPBS Pangalengan
DOI:
https://doi.org/10.33197/jim.v4i2.2201Keywords:
Manajemen Rantai Pasok, UPP KPBS Pangalengan, Pemasok, DistributorAbstract
Kegiatan ini dilakukan di Unit Pengolahan Pakan (UPP) Koperasi Peternakan Bandung Selatan (KPBS) Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada tanggal 11 Juni 2024. Bertujuan untuk mengetahui penerapan Supply Chain Management (SCM) pada UPP KPBS Pangalengan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penerapan sistem SCM dapat mengintregrasikan stok pakan ternak yang teratur. Koperasi UPP tidak hanya berperan sebagai penghasil pangan yang berkualitas, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial yang mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. SCM memiliki peran penting dalam menghubungkan pelaku rantai pasokan untuk mencapai efisiensi dan ketepatan waktu dalam pengadaan bahan baku serta distribusi produk Dengan SCM yang baik, keuntungan dan pelayanan dapat ditingkatkan dan konsumen merasa puas karena mendapatkan produk berkualitas dengan harga terjangkau